Ukuran ban motor yang banyak kita jumpai di pasaran ada 2 macam yaitu: imperial dan metrik, cara membaca kedua ukuran ban ini sangat mudah. Kita ambil contoh ban 80/90 - 17
*sumber gbr:
http://www.otomotifnet.com/otonet/index.php/read_tematis/2010/05/05/10477/150/22/Mari-Belajar-Baca-Ukuran-Ban-Motor
Cara baca ukuran ban kode metrik adalah:
Angka 80 artinya section width / lebar tapak ban satuan milimeter (mm)
( ukuran antara sisi ban, diukur dari bagian sisi ban )
Angka 90 artinya aspec ratio
Aspec Ratio adalah persentase section width dibandingkan dengan section height (tinggi dari tapak ban ke bibir ban, diukur dari sebelah sisi ban). Artinya aspec ratio 90 tinngi ban 90% dari 80 mm = 72 mm.
Angka 17 artinya menunjukkan diameter dalam ban / diameter pelek satuan inch
Ciri ban dengan kode metrik yaitu memiliki pinggul ban yang lebih lebar sehingga berguna pada saat menikung pada kecepatan tinggi tapi kami sarankan jangan menirukan gaya atau cara pembalap profesional di jalan umum karena sangat berbahaya dan membahayakan pemakai jalan yang lain.
Cara baca ukuran ban kode ban imperial:
Contoh angka 2.50-17
Angka 2.50 artinya kode section width / lebar tapak ban (inchi)
2,50 sama dengan 2,5 inch atau 63,5 mm
Untuk aspec ratio pada kode ban imperial didasarkan nilai 100% dari section width atau dengan kata lain tinggi ban dan lebar ban sama.
Angka 17 artinya menunjukkan diameter dalam ban / diameter pelek satuan inch
Sangat gampang bukan cara membacanya??
Kami sarankan pilihlah sesuai dengan jenis motor dan keperluan atau kegunaannya. Taati rambu-rambu lalu lintas, selalu pakai helm, saling menghormati pemakai jalan yang lain, jangan ugal-ugalan dalam berkendara.
KEEP SAFETY RIDING
KEEP SAFETY RIDING
0 comments:
Post a Comment
Demi kenyamanan pengunjung.
Tolong komentarnya yang berhubungan dengan artikel.
Tindakan spam akan terjaring otomatis oleh spam filter.
Dan apabila terdapat Link yang rusak, harap segera hubungi Admin di kotak komentar.
Terima kasih.